Sunday, March 15, 2015

BAHAN KIMIA DALAM RUMAH TANGGA

Mendeskripsikan bahan kimia tertentu yang terdapat dalam beberapa produk kimia.

Kandungan Kimia Bahan Pembersih         
No.
Bahan Pembersih
Kandungan kimia

1
Sabun

Natrium palmilat, Natrium palm kernelate, Natrium palm stearat, air, gliserin, Natrium klorida, dan parfum.
2
Deterjen

Alkil benzen Sulfonat, penguat, anti redeposisi, bahan pencemerlang dan pewangi.
3
Shampoo

Air, Natrium lauril eter sulfat, kokomidopropil betain dimetiko, glikol distearat, Natrium klorida, fragrans, dan karbomer
4
Pasta gigi
Natrium monoflouroposfat, kalsium gliseroposfat.

Bahan kimia penyusun bahan pembersih dibedakan atas bahan utama (bahan aktif) dan bahan tambahan (bahan aditif).Bahan aktif pada bahan pembersih berfungsi sebagai surfaktan. yang mengikat dan mengangkat kotoran.
Bahan Kimia Pemutih
Pemutih yang paling banyak beredar di pasaran adalah jenis natrium hipoklorit  dan kalsium hipoklorit kedua senyawa ini dapat berfungsi sebagai penghilang noda dan desinfektan (sanitizer). Fungsi ganda NaOCl sebagai penghilang noda maupun desinfektan, dapat menjadi keunggulan ekonomis. Pemutih dapat ditemukan dalam dua wujud, yaitu padat dan cair.
-          Pemutih padat (bubuk putih) adalah kalsium hipoklorit dengan rumus kimia Ca(OCl)2. Pada umumnya, masyarakat mengenal senyawa ini sebagai kaporit.
-          Pemutih cair adalah natrium hipoklorit (NaOCl).

Bahan Kimia Pewangi (Parfum)
Parfum adalah hasil pencampuran berbagai macam fragrance (bahan pewangi) yang bersifat mudah menguap dengan bau tertentu. Komposisi zat-zat di dalam parfum pada umumnya adalah etil alkohol (50-90%), akuades/ air suling (5-20%), dan fragrance (10-30%). Etil alkohol dalam komposisi ini berfungsi sebagai pelarut. Di dalam parfum, selain etil alkohol sebagai pelarut sering ditambahkan zat-zat seperti: aseton, benzaldehida, benzil asetat, benzil alkohol, etil asetat, dll.
-          Aseton → dapat menyebabkan kekeringan mulut dan tenggorokan, kerusakan pita suara, mengantuk, dan depresi.
-          Benzaldehida → memiliki efek narkotik dan iritasi pada kulit mata, mulut, dan tenggorokan.
-          Benzil asetat → bersifat karsinogenik, cairannya dapat meresap ke dalam system tubuh melalui kulit, dan uapnya dapat mengiritasi mata.
-          Benzil alkohol → menyebabkan iritasi saluran pernapasan bagian atas dan penurunan tekanan darah.
-          Etil asetat → bersifat seperti narkotik, merusak hati, dan menyebabkan anemia.
-          Transflutrin adalah salah satu contoh bahan aktif anti nyamuk berbentuk padatan lingkar berwarna hijau.
Bahan Kimia dalam Bahan Makanan
1.      Pewarna makanan digolongkan menjadi tiga yaitu: pewarna alami, identik dengan pewarna alami, dan pewarna sintetik.
2.      Bahan pemanis adalah bahan kimia yang ditambahkan pada makanan atau minuman yang berfungsi untuk memberikan rasa manis.
3.      Bahan pengawet adalah bahan kimia yang dapat mencegah atau menghambat pembusukan, pengasaman, atau peruraian mikroorganisme sehingga makanan tidak mudah rusak atau menjadi busuk.
4.      Bahan pengawet tradisional yang sering digunakan antara lain garam dapur, gula, cuka, dan lada.

Bahan Kimia di Bidang Industri, Pertanian, dan Kesehatan
Cat
Cat adalah pigmen yang terbagi halus (terdispersi) di dalam suatu pelarut (medium pendispersi).
Untuk daya kerja yang bagus, cat harus mengandung bahan-bahan berikut:
1)      Pigmen. Material berwarna tidak tembus cahaya
2)      Medium pendispersi.  Zat ini bersifat volatile (mudah menguap) dan non korosif. Senyawa yang paling umum digunakan untuk keperluan ini adalah minyak terpenten dan minyak tung atau minyak kayu Cina.
3)      Pengering (driers). Zat ini adalah senyawa-senyawa logam (0,5 hingga 2 persen) yang merupakan pembawa oksigen dan membantu di dalam pengeringan medium dengan mentransfer oksigen (oksidasi medium).
4)      Tiner (thinners). Zat ini membantu terjadinya permukaan yang licin pada proses pengecatan sehingga terbentuk lapisan cat yang sama dan merata (uniform). Zat-zat ini antara lain : benzena dan naftalena. Zat ini mudah menguap dan terbakar.
5)      Zat pengisi (fillers). Lempung Cina, talk, BaSO4, dll ditambahkan pada pigmen untuk meningkatkan daya tahan pigmen.


Pupuk
Pupuk adalah senyawa atau campuran senyawa yang mengandung unsur-unsur yang dibutuhkan untuk pertumbuhan dan perkembangan tanaman (unsur hara). Pemberian pupuk memiliki fungsi :
a)      Menambah kesuburan tanah,
b)      Mengganti unsur-unsur yang hilang karena hanyut dalam air,
c)      Mengganti unsur-unsur yang terbawa dalam panen.
Pupuk anorganik yang banyak digunakan oleh para petani adalah : fosfat, urea, ZA, dan NPK.

Pestisida
Pestisida adalah bahan kimia yang dapat digunakan untuk membasmi hama.
Jenis pestisida
Fungsi
Contoh merek dagang
Insektisida
Fungitisida
Herbitisida
Bakteritisida
Rodentisida
Nematisida
Moluskisida
Mengendalikan serangga
Mengendalikan jamur
Mengendalikan gulma
Mengendalikan bakteri
Mengendalikan tikus
Mengendalikan nematoda
Mengendalikan siput
Regent, Dursban, Sherpa
Dithane M45, Daconil
Round Up, DMA 6
Agrept, Starner, Kasumin
Klerat, Petrokum
Furadan 3 G, Rugby 10 G
Siputox 5G, Boss 250 EC

Obat
Obat adalah suatu zat (bahan kimia) yang digunakan untuk pencegahan dan
penyembuhan penyakit pada manusia atau hewan.

Sumber radiasi
Sumber radiasi yang digunakan untuk penyembuhan penyakit (kanker misalnya)
berasal dari zat radioaktif (radioisotop).

Mendeskripsikan bahan kimia adiktif dan obat psikotropika serta cara menghindarinya
Bahan kimia adiktif  jika dipakai terus-menerus akan menyebabkan adiksi (kecanduan).
Psikotropika adal obat keras yang mempengaruhi kondisi psikis seseorang yang mengakibatkan :
·         Euoforia ( kegembiraan berlebihan)
·         Kekhawatiran
·         Ilusi
Alasan manusia menggunakan psikotropika :
·         Pengobatan → obat depresan (menurunkan kerja fungsi syaraf agar nyeri hilang)
·         Pemulihan → stimulant (meningkatkan fungsi syaraf dan semangat kerja)
Contoh Depresan :
-          Opium, tidak dijual bebas (berasal dari Poppy Flower di Afrika)
-          Heroin, tidak dijual bebas
-          Morphin digunakan di bidang kedokteran, anti nyeri paska pembedahan
-          Turunan Morphin : Barbiturat/barbital, Diazepam (untuk obat tidur), Antistamin(anti alergi)
-          Alkohol
Dampak Penggunaan Depresan : efek awal → nyaman lalu kekhawatran
1.      Menurunkan kerja syaraf
2.      Denyut jantung pelan
3.      Kepekaan syaraf rendah
Contoh Stimulan :
-          Cocain (berasal dari daun tanaman Coca di Amerika)
-          Methamphentain
-          Amphetamin
-          Ekstasi
-          Kafein
-          Nikotin
Dampak Penggunaan Stimulan :
1.      Semangat
2.      percaya diri meningkat
3.      lebih energik
Contoh Halusinogen :
-          Lem
-          Tinner
-          Jamur aniti
-          LSD
-          Psicobilin
-          Ganja
Dampak Halusinogen → Ilusi (bayangan yang tidak sesuai kenyataan)
Cara Menghindari bahan kimia adiktif dan obat psikotropika :
-          Menjaga kesehatan tubuh sehingga kita tidak perlu mengonsumsi obat psikotropika
-          Jangan mudah percaya jika ditawari sesuatu yang tidak jelas apa itu
-          Berusaha sekuat tenaga dan sesuai kemampuan tidak usah menggunakan obat stimulan untuk meningkatkan semangat kerja
-          Mengerjakan aktivitas yang bermanfaat agar tidak terjerumus dan tidak mengonsumsi alcohol, ganja, sabu-sabu, dan narkoba lainnya.
-          Menyadari dan memahami apa akibatnya jika kita mengonsumsi secara berlebihan bahan kimia adiktif dan obat psikotropika sehingga kita tidak mau menggunakannya.
-          Kecuali jika mendesak untuk kebutuhan operasi, pengobatan, harus digunskan sesuai dosis.
 


No comments:

Post a Comment